Riaumag.com , Pekanbaru –Semakin semaraknya peminat Olahraga Berkuda di Pekanbaru, yang di mulai dari di Wisata Dakwah Okura (WDO) yang pionir dalam Event Berkuda Endurance (Berkuda Jarak Jauh), dimulai sejak tahun 2016 setiap Akhir Oktober dalam menyemarakan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober, karena melihat banyaknya nilai manfaat, sekarang “virus” Endurance-pun tersebar di seantero Indonesia, dari Pulau Sumatera, Jawa, bahkan Kalimantan sanat Berkuda-nya dari Wisata Dakwah Okura.
Nilai manfaat berkuda-pun sangat di sadari bukan hanya bagus terhadap kesehatan tubuh saja, melainan juga melatih keberanian, kasih sayang, bahkan terutama membentuk jiwa kepemimpinan.

Kiyai Andi Sidomulyo berkesempatan mengikuti Horse Power Tambusai / HPT ENDURANCE RIDE 20KM pada Ahad, (26/09/2021)

Kiyai Andi Sidomulyo berasal dari Kota Ujung Batu – Rokan Hulu, beliau pionir Stable Kuda di Kabupaten Rokan Hulu, yang bernama Wisata Alam Sherena Stable (WISS) yang hadir dengan konsep Wisata Alam dan Wisata Edukasi di Rokan Hulu (Rohul), WISS mempunyai lahan 4,5 hektar di area strategis yang sangat mudah diakses, dengan alamat di Jalan Teddy, Lintam RT 07 RW 03 Kota Ujung Batu, Rohul
Ustadz Andi Sidomulyo sebagai pemilik Wisata Alam Sherena Stable (WISS)
“Olahraga berkuda ini harus semakin di galakkan di tengah-tengah Masyarakat, Olahraga berkuda selain menyehatkan juga dapat pahala sunnah Nabi Muhammad Shallallahu Alahi Wassalam, dan secara kejiwaan berkuda sangat baik untuk menempa jiwa-jiwa kepemimpinan, Psikologi orang berkuda lebih terkontrol dalam menjalani kehidupan di masyarakat,”Ungkap Ustadz Andi Sidomulyo saat dihubungi warta riaumag.com melalui smartphone-nya

Dalam Qur’an Surat Al-Aadiyaat ayat 1-4 juga tercantum kisah tentang `heroisme’ kuda-kuda yang berlari kencang dalam kecamuk peperangan. ”Demi kuda perang yang berlari kencang dengan terengah-engah. Dan kuda yang mencetuskan api dengan pukulan (kuku kakinya). Dan kuda yang menyerang dengan tiba-tiba di waktu pagi. Maka, ia menerbangkan debu dan menyerbu ke tengah kumpulan musuh.”

Selain itu hadits yang diriwayatkan oleh Al-Baihaqi dalam Sunanul Kubra yang juga diriwayatkan oleh At-Timirdzi dengan hasan-sahih yang artinya, “Setiap sesuatu selain bagian dari zikir kepada Allah adalah sia-sa dan permainan belaka, kecuali empat hal: latihan memanah, candaan suami kepada istrinya, seorang lelaki yang melatih kudanya, dan mengajarkan renang.”
(dfd1/riaumag.com)