Riaumag.com , Pekanbaru—“Terimakasih ya sudah ikut partisipasi membantu Masyarakat” ujar Walikota Pekanbaru kepada saya sambil menepuk pundak saya saat beliau dan rombongan mengunjungi posko korban luapan air Sungai Siak pada Tahun 2004 lalu. Kala itu beliau tampak tegar menemani masyarakat hingga larut malam. Satu kenangan saya bersama perwakilan BEM UNRI lainnya yang juga ikut mendirikan tenda dapur umum untuk masyarakat.
Pada hari Ahad Tanggal 27 Februari 2022 beredar kabar melalui pesan di Whatsapp. “Innalilahi wa Inna ilaihi Raji’un. Telah berpulang ke Rahmatullah Bapak H Herman Abdullah, mantan Walikota Pekanbaru hari ini 27 Februari 2022 pukul 20.30 di Rumah Sakit AwalBross… Mohon maaf atas segala kesalahan beliau..,”. Begitu bunyi kabar duka yang tersebar. Sontak hampir seluruh masyarakat Kota Pekanbaru menyampaikan rasa duka melalui medsos masing-masing. Do’a dan iringan Alfatihah bertebaran melalui group Whatsapp.
Bapak Drs. H. Herman Abdullah., MM, Walikota Pekanbaru dua periode (2001-2011) yang sudah menorehkan banyak prestasi. Sosok yang berhasil menggaungkan semangat K3 (Kebersihan, Keindahan dan Ketertiban) hingga ke lapisan masyarakat ditingkat RW dan RT. Sejarah pun mencatat bahwa dimasa kepemimpinan beliaulah Kota Pekanbaru pernah mendapatkan 7 (tujuh) kali piala Adipura secara berturut-turut.
Beliau dikenal dengan pribadi yang tegas dan lugas dalam memimpin. Sehingga beliau selalu inginkan staffnya bekerja tuntas terhadap instruksi yang diberikan. Segudang penghargaan baik tingkat Lokal maupun Nasional pun sudah diraihnya selama 10 Tahun kepemimpinan. Setidaknya ada 16 penghargaan di tingkat Provinsi, dan 55 Penghargaan di tingkat Nasional, diantaranya 30 penghargaan dari Menteri dan 25 penghargaan dari Presiden.
Tak tanggung, Presiden Republik Indonesia menganugerahkan Bintang Jasa Pratama kepada beliau pada Tahun 2008. Bersama dengan Bupati Indragiri Hulu saat itu, Bapak H. Thamsir Rahman, Bupati Lampung Tengah, Bapak Andy Achmad Sampurna Jaya, dan Walikota Jambi, Bapak Arifien Manap. Tak banyak kepala daerah se Indonesia yang mendapatkan anugerah ini, masih bisa dihitung dengan jari.
Selamat jalan Bapak Walikota, semoga amal jariyah mu semasa hidup yang telah membantu masyarakat Kota Pekanbaru menjadi pemberat timbangan pahala untuk mu di Yaumul Hisab nanti. Kami berdo’a agar engkau ditempatkan diperistirahatan yang sejuk dan lapang. Sosok mu dalam memimpin cukup menjadi bagian tauladan bagi kami para generasi muda