Riaumag.com , Bandung
Ternyata salah satu penyebab orang dimasukan ke neraka bisa jadi karena amalan yg banyak bahkan hingga kepayahan (amilatun nashibah), namun amal itu ada cacat, baik niatnya maupun karena cara yg tidak sesuai dengan syariat. (QS. Al-Ghashiyah:3-4)
Alkisah, suatu hari Atha As-Salami, seorang Tabi`in bermaksud menjual kain yang telah ditenunnya. Setelah diamati dan diteliti secara seksama oleh pedagang kain, dia mengatakan :
“Ya, Atha sesungguhnya kain yang kau tenun ini cukup bagus, tetapi sayang ada cacatnya sehingga saya tidak dapat membelinya.”
Begitu mendengar bahwa kain yang telah ditenunnya ada cacat, Atha termenung lalu menangis.
Melihat Atha menangis, sang pedagang kain berkata, “Atha sahabatku, aku mengatakan dengan sebenarnya bahwa memang kainmu ada cacatnya sehingga aku tidak dapat membelinya. Kalaulah karena sebab itu engkau menangis, maka biarkanlah aku tetap membeli kainmu dan membayarnya dengan harga yang pas.”
Namun Atha menjawab tawaran itu,
“Wahai sahabatku, engkau menyangka aku menangis disebabkan karena kainku ada cacatnya?
ketahuilah sesungguhnya yang menyebabkan aku menangis bukan karena kain itu. Aku menangis disebabkan karena aku menyangka bahwa kain yang telah kubuat selama berbulan-bulan ini tidak ada cacatnya, tetapi di mata engkau sebagai ahlinya ternyata ada cacatnya.
Begitulah aku menangis kepada Allah dikarenakan aku menyangka bahwa ibadah yang telah aku lakukan selama bertahun-tahun ini tidak ada cacatnya, tetapi mungkin di mata Allah sebagai ahli-Nya ada cacatnya, itulah yang menyebabkan aku menangis.”
Semoga kita menyadari sedini mungkin tentang amal yang kita lakukan sejauh ini. Pastikan melakukan tanpa cacat dan dijalankan dengan ilmu dan niat yang benar.
Tetaplah beramal yang terbaik, serta “bukan hanya dengan beramal sebanyak-banyaknya tapi juga beramal dengan sebenar-benarnya.”
Menuju Idul Adha dengan Amal terbaik, 1443H.
–@AM.Nasrulloh–
Didedikasikan untuk Program EduQurban Bakti Edukasi Nusantara (BEN Foundation).
Great style by : @kaffapusat
(for-riaumag.com)