oleh : Almakmur Nugraha ( Founder Horse Power Tambusai )
Riaumag.com , OPINI – Karena para pelaku olahraga sunnah berkuda dan memanah dan berenang artinya semua yang lakukannya hari ini adalah semua olahraga sunnah, kalau olahraga sunnah semua, amal yang lainpun tentu, mengikut apa yang telah dilakukan oleh nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam, nabi kita sangat menekankan tentang keutamaan Ramadhan terutama di 10 malam terakhir Ramadhan.
Sepuluh malam terakhir Ramadhan fullday betul-betul taqarrub–ilallah mendekat diri kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, seperti seumpama kuda, ketika mau masuk garis finish yang sama-sama, kuda akan menggunakan tenaganya sedaya-upaya untuk tercepat didepan karena, garis finish sudah hampir dekat,
Nah, begitu juga hari ini sepuluh Ramadhan Akhir, para pecinta sunnah nabi harus totalitas karena Ramadhan akan pergi, kita maksimalkan ibadah kita, zikir kita, bacaan quran kita, tinggalkan dunia Allah Subhanahu Wa Ta’ala sudah berikan dunia selama setahun, masa tidak bisa berikan pendekatan kepada Allah totalitas 10 hari saja inilah buat para kesatria berkuda, jangan lupa ketika mengamalkan sunnah, sunnah yang lain jangan di tinggalkan, jadi sunnah 10 Ramadhan Akhir taqarrub–ilallah dekatkan diri pada Alloh, berduaan dengan Allah, baca quran di tempat yang sepi, tenang, akan mendapatkan syahdu-nya di Bulan Suci Ramadhan, ini untuk sebagai muhasabah juga, jangan lupa bahwa pelaku olahraga sunnah harus tetap diatas sunnah sunnah yang lain juga, insya Allah barakallahu fiikum