Dari Buku Raja Bambang Sutikno
Riaumag.com , Jakarta
Definisi Bahagia atau Kebahagiaan dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas: Kebahagiaan atau kegembiraan adalah suatu keadaan pikiran atau perasaan yang ditandai dengan kesenangan, cinta, kepuasan, kenikmatan, atau kegembiraan.
Berbagai pendekatan filsafat, agama, psikologi, dan biologi telah dilakukan untuk mendefinisikan kebahagiaan dan menentukan sumbernya. Para filsuf dan pemikir agama berusaha mendefinisikan kebahagiaan dalam kaitannya dengan kehidupan yang nyaman dan tentram, tidak hanya sekadar sebagai suatu emosi. Definisi ini digunakan untuk menerjemahkan eudaimonia (Bahasa Yunani: εὐδαιμονία) dan masih digunakan dalam teori kebaikan.
Meskipun pengukuran langsung derajat kebahagiaan masih menjadi tantangan, beberapa peneliti telah mengembangkan alat untuk melakukan hal itu. Para peneliti juga telah mengidentifikasikan beberapa hal yang berhubungan dengan kebahagiaan: hubungan dan interaksi sosial, status pernikahan, pekerjaan, karir, kesehatan, kebebasan demokrasi, optimisme, pemahaman religius, penghasilan, serta kedekatan dengan lingkungan orang-orang yang berbahagia.
Mari kita kaji karakter utama orang yang sukses berkarir, mensyukuri nikmat itu sehingga berbahagialah sampai akhir hidupnya, yaitu mereka yang mengimplementasikan 5 Moto Profesional Sejati berikut ini:
LIMA MOTO PARA PROFESIONAL.
- Manusia berusaha Tuhan menentukan.
Setiap saat, setiap hari, setiap kali akan memulai pekerjaan manusia harus memulai kehidupan dengan moto ini. Jika tidak mendasari kehidupan dan usaha dengan keyakinan ini maka manusia akan mudah kelimpungan jiwa dan raganya ketika mengalami kendala dan kegagalan. Dan manusia itu lupa bersyukur atas bimbingan dan rezeki dari Tuhan Yang Mahapemurah ketika sukses memperoleh keuntungan, baik yang sedikit apa lagi yang berlimpah.
Jadi moto ini mengawal manusia untuk tetap bahagia dalam keadaan bagaimana pun, baik dalam keadaan rugi, terlebih lagi dalam keadaan untung. Jika rugi dia tak kalut semaput, jika untung dia tak ria berfoya-foya. Ketika dia memperoleh cukup suara yang mendukungnya untuk menjadi Anggota Legislatif dia bersyukur tafakur, jika kalah dia tak dimasukkan ke rumah sakit jiwa. Itulah ciri-ciri manusia yang menjalani kehidupan dan memulai usaha dengan falsafah ”Tuhan yang memutuskan apa yang terbaik untukku.”
Man proposes God disposes, ini sudah pasti, namun disamping itu jangan pernah lupa menunjukkan sikap berterima kasih kepada ayah bunda. Orang yang sukses, baik konglomerat, tokoh politik, jenderal, profesor, olahragawan, artis dan peraih prestasi lainnya selalu mengedepankan jasa papa mama atas keberhasilan mereka. Doa ibu bapak dan keikhlasan merekalah yang mengantarkan kebahagiaan anaknya. Robert Baden Powel, bapak pandu dunia, mengatakan ”dalam kisah sukses saya, disitu ada nama ibu saya”.
Kisah Chairul Tanjung, pengusaha sukses dan termasuk orang Indonesia terkaya, dapat kita ambil cuplikannya dari buku ”Si Anak Singkong”. Bermula dari cerita sang Ibu diwaktu Chairul Tanjung sudah masuk fakultas Kedokteran Gigi UI, untuk membayar uang masuk kuliah saja sang Ibu menggadaikan kain halus satu satunya milik sang Ibu. Berkatalah sang Ibu ”Chairul, uang kuliah pertamamu yang Ibu berikan beberapa hari yang lalu, Ibu dapatkan dari menggadaikan kain halus Ibu. Belajarlah dengan serius Nak” (diambil dari buku Chairul Tanjung si Anak Singkong halaman 5 ). Sejak mendengar cerita sang Ibulah Chairul Tanjung kemudian bertekad dengan modal Otak yang pintar dan pekerja keras dan punya mimpi, berusaha sendiri dalam usaha membiayai kuliah.
Abu Rizal Bakrie, pengusaha sukses dan termasuk orang Indonesia terkaya, adalah sosok yang sangat menghormati Ibunda dan juga menyayangi keluarga. Sebagai bentuk penghormatan kepada kedua orang tuanya, ARB tidak segan menjadikan kedua figur orang tuanya sebagai contoh untuk memotivasi generasi muda. Bahkan dalam salah satu iklannya ARB menyerukan untuk mengajak masyarakat menghormati seorang ibu.
“Ibu itu mengandung kita 9 bulan 10 hari. Membesarkan kita, mendidik kita, memberitahukan kita mana yang baik mana yang buruk. Itu seorang ibu. Sorga dibawah telapak kaki ibu. Saya sangat percaya apa yang dikatakan oleh ibu saya dan itulah yang terbaik dan dikehendaki oleh Allah SWT.” Itulah ungkapan ARB dalam suatu acara bersama Mama Dedeh.
- Kegagalan adalah Keberhasilan yang Tertunda.
Ini moto yang luar biasa kuatnya untuk merawat semangat motivasi keberhasilan. Kegagalan dapat menyebabkan frustasi dan melemahkan semangat seseorang. Kegagalan menyebabkan orang merasa malu kepada diri sendiri dan kepada orang lain. Kegagalan apa lagi frustasi dapat mengubah sikap positif menjadi negatif, jika seseorang kurang menyadari dan meyakini kekuatan Yang Mahamenentukan di luar kemampuan manusia. Jadi, gunakanlah moto ini untuk mengubah kondisi lemah tak berdaya menjadi kuat berdaya. Gagal sekali, coba lagi. Gagal dua kali, coba lagi dengan cara yang lebih baik. Gagal lagi, usahakan lagi dengan lebih cermat.
Pernah menawarkan sesuatu untuk dijual? Sering mengalami penolakan? Ditolak itu membuat anda merasa tidak nyaman, kan? Rasa takut akan mengalami ketidak-nyamanan itulah yang membuat manusia cenderung untuk menghindari penolakan. Ketika akan bertemu seseorang untuk mengajukan paket penjualan atau proposal, anda biasanya gugup duluan karena khawatir akan ada penolakan.
Pada hal anda harus merubah kekhawatiran dan kegugupan itu dengan pengertian bahwa semua orang yang sekarang berhasil pernah mengalami penolakan berkali-kali, karena itu “saya akan tampil dengan persiapan sebaik-baiknya, jika gagal maka saya akan menerima pelajaran bagaimana agar lebih baik. Okey, lanjuta! Toh saya tidak akan sakit dan mati karenanya.”
Kegagalan selalu mengawali kesuksesan orang-orang besar dengan keberhasilan yang spektakuler. Berapa ratus kali percobaan yang gagal dilakukan oleh Alexander Graham Bell, penemu saluran telepon, baru berhasil?
Berapa kali Abraham Lincoln, sebelum menjadi presiden, gagal dalam Pemilu di Amerika Serikat? Mereka selalu belajar dari kegagalan itu untuk berusaha lagi dengan cara yang lebih jitu. Ya, belajar dan belajarlah terus bahkan dari kondisi yang mungkin pernah memaksa anda jatuh ke jurang frustasi.
Siapa yang tidak pernah dengar nama J.K.Rowling? Sejak kecil pada usia 6 tahun diia sudah mengarang sebuah cerita. Kebiasaan ini terus dipupuk hingga ia dewasa. Perceraian dengan suaminya membangkitkan lagi semangat dan kemampuan menulisnya. Dia merasa bakat menulisnya bisa menjadi jalan keluar mengatasi hidupnya yang sulit serba kekurangan.
Tetapi untuk mendongkrak bakatnya itu dia tak mempunyai fasilitas yang memadai. Dia tidak memiliki komputer kecuali hanya mesin tik tua. Dia juga tak mempunyai uang walaupun hanya untuk membayar foto kopi. Maka penulis ini terpaksa mengetik ulang naskah yang sama hingga beberapa kali agar bisa diserahkan ke beberapa penerbit.
Buku yang ditulisnya itu, Harry Potter, kemudian menemukan keajaibannya sehingga terjual lebih dari 400 juta eks. Kini dia menjadi penulis dengan penjualan terbanyak dalam sejarah.
Sunday Times Rich List (2008) mengungkap kekayaannya mencapai US$ 798 million (Rp 7,9 triliun) dan menempatkannya sebagai salah satu wanita terkaya di dunia. Padahal sekitar 15 tahun sebelumnya, pada tahun 1995, dengan berkeringat dan bersusah payah dia terpaksa menyalin naskah dengan mengetik ulang diatas mesin ketik manual.
Perjuangannya menyelesaikan naskah dengan susah payah tersebut tidak langsung diterima penerbit apa lagi meledak di pasaran. Berberapa kali penolakan dari beberapa penerbit telah dia alami namun kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda. Naskah Harry Potter adalah buah manis dari sikap pantang menyerah dan kerja keras yang luar biasa.
Semua orang sukses tahu bahwa kegagalan yang pernah dilaluinya adalah pelajaran dan pendidikan yang tiada tara hebatnya sebagai pijakan untuk naik kelas, dimana mereka belajar banyak hal yang tak pernah diajarkan di sekolah, bahkan di bangku kuliah program M.B.A dan Ph.D.sekali pun.
- Cermat Mengelola Keuangan.
Berapa banyak manusia yang manjadikan uang sebagai standar kebahagiaan mereka? Setiap hari kehidupan mereka hanya untuk mencari uang, Setiap saat otak mereka berpusing-pusing memikirkan bagaimana agar pundi-pundinya bertambah. Bahkan mereka diperbudak oleh uang karena sudah tak peduli dengan uang haram atau halal, semuanya jadi abu-abu. Sudah tak peduli demi uang mereka menzolimi orang lain. Uang orang ditilep, uang negara dikorupsi. Hepeng mangatur, katanya.
Jika anda pedagang atau pengusaha, sangat penting membedakan mana uang bisnis mana uang pribadi, mana yang modal mana yang profit, mana yang boleh dipakai untuk kepentingan keluarga mana yang disisihkan ditabung untuk perluasan usaha. Administrasi keuangan harus rapi teliti sehingga setiap item bisa dilacak, mulai dari yang masuk sampai yang keluar dan yang tersisa atau stock.
Banyak sekali manusia yang hidup dibawah tekanan keuangan. Pikirannya kalut dan terbebani terus oleh masalah keuangan, acap kali terjadi baik pada orang miskin maupun orang kaya.
Pada dasarnya manusia dapat membuat uang bekerja untuknya, atau sebaliknya membebaninya. Oleh sebab itu pelajarilah bagaimana cara memperoleh uang dan bagaimana cara membelanjakannya serta bagaimana cara menyimpannya. Jangan sampai ada uang haram dipakai untuk menafkahi keluarga.
Misalnya, penghasilan anda sejuta rupiah sebulan. Begitu anda menerima gaji, langsung ditabung seratus ribu di awal bulan. Maka belajarlah untuk hidup sebulan dengan mengelola uang yang sembilan ratus ribu itu. Jangan menabung di ujung bulan karena takkan ada yang tersisa untuk disimpan.
Jangan membeli apa yang anda inginkan melainkan belilah apa yang benar-benar anda butuhkan. Jangan sampai diperbudak oleh uang dan keinginan, pinjam sana pinjam sini, kredit rumah kredit mobil, hutang kanan hutang kiri hingga kemudian ditagih siang malam, hidup tak aman diuber-uber debt collectors. Petuah lama tetap berlaku: Hemat pangkal kaya, boros bakal merana. Berhemat ketika muda, sejahtera di masa tua.
- Rasa Puas Diri adalah Racun.
Mengejar kesuksesan sungguh suatu perjuangan yang berat dan panjang. Prestasi dan populeritas tak kan datang secara instan. Tetapi setelah bersusah payah dalam pahit getir perjuangan itu dan ketika sampai di puncak kesuksesan biasanya orang merasa puas diri sehingga perjuangannya mengendor, sampai tiba saatnya dia terkesima disalip pendatang baru. Sebetulnya dia sedang dikalahkan oleh dirinya sendiri yaitu rasa puas diri.
Rasa puas diri sering meracuni orang sukses. Racun itu melemahkan jiwa raganya, mengendorkan semangatnya, dan rasa tinggi hati merasuki dadanya yang melahirkan sikap ria ibarat kacang lupa kulitnya. Bangga boleh tetapi tidak sombong, optimisme bagus tetapi tidak over acting. Merasa pintar tidak salah tetapi jangan merasa paling pintar sendiri atau meremehkan kepintaran orang lain atau mengurangi sopan santun dan tata krama.
Dengan begitu siapapun yang (merasa) sedang duduk di singgasana kesuksesan haruslah terus belajar, merasa masih bodoh, merasa tetap termotivasi, merasa belum berada di puncak dan menyadari hikmah berbagi. Orang sukses harus banyak berbagi, mulai dari berbagi uang dan materi lainnya, berbagi ilmu pengetahuan dan pengalaman sampai berbagi perasaan empati. Sebagian besar orang menghabiskan waktu dan energi mereka untuk memikirkan tentang apa yang akan mereka terima. Namun satu hal yang seharusnya kita yakini; hidup kita akan berubah ketika kita mulai menukar fokus dari apa yang dapat kita terima dengan fokus apa yang dapat kita berikan. Kunci agar relationship anda selalu sukses adalah give and give and give, memberi dan kemudian memberi dan tetap memberi. Camkanlah, semakin banyak anda memberi, semakin banyak anda menerima.
Rasa puas diri yang berkepanjangan akan mengakibatkan seseorang terhenti tumbuh-kembangnya. Barangkali dia lupa pada visi dan misinya. Agar tetap bertumbuh dan berkembang dengan subur orang sukses dimaksud harus tetap fokus pada target jangka panjang, dan jangan terjebak pada pernak-pernik atau hal-hal recehan. Visi bukan harga mati. Siapa bilang visi tak boleh diperbaharui.
- Jabatan dan kekayaan adalah Amanah.
Kesuksesan anda meraih kekuasaan, posisi tinggi, presiden atau menteri atau direktur, mungkin kepala bagian atau penyelia, tidak terlepas dari banyak dukungan dan doa, baik dari orang tua, anggota keluarga, sanak saudara, teman kerja maupun masyarakat. Bahkan mungkin sebagian bantuan datang dari orang yang tak pernah anda duga atau pahlawan tersembunyi. Begitu juga dengan kekayaan yang anda raih, di dalamnya ada kontribusi orang dan pihak lain, baik dalam bentuk phisik maupun doa. Di dalam harta kekayaan seseorang selalu ada hak fakir miskin.
Diatas semua itu, kursi empuk dan rezeki berlimpah yang anda peroleh adalah karunia dari Tuhan Yang Mahakuasa. Rasa syukur dan tanda terima kasih kepada Yang Mahapemurah harus dibuktikan dengan sikap amanah; bertanggung-jawab atas titipan itu dengan mematuhi aturan pemerintah dan terutama aturan agama. Takaran zakat yang harus dikeluarkan jangan diabaikan, pajak dan kewajiban lain harus dipenuhi secara jujur dan adil. Jika tidak jujur dan tidak adil dalam setiap aspek kebijakan, berarti tidak amanah. Ini hal yang sungguh penting karena setiap hamba Tuhan akan diminta pertanggung-jawabannya di dunia dan di akhirat.
Semoga 5 Moto Profesional Sejati ini tidak pernah kita tinggalkan.
(Bersambung)