RIAUMAG.COM —–Pagi itu di hari Jumat, 12 Desember 2025, relawan ekspedisi dakwah pedalaman yang berjumlah empat orang bersiap memuat barang bantuan dan logistik.
Jarak tempuh yang cukup jauh, menelusuri hutan dan sungai berarus deras, mengharuskan tim berangkat lebih pagi, serta cermat memperkirakan resiko saat memasuki lokasi.
Terlebih informasi dari warga dan berita di media, peringatan dari BMKG, Riau waspada hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Setelah menempuh perjalanan 3 jam melalui darat, perjalanan dilanjutkan menggunakan perahu bermesin. Dan benar saja, sesuai peringatan BMKG, relawan harus menghadapi hujan lebat dan mengarungi sungai berarus deras selama 3 jam
untuk sampai ke lokasi Dusun Dua Teluk Pendaingan, Desa Ludai, Kampar Kiri Hulu,
Kampar-Riau.
Alhamdulillah, relawan selamat dan disambut warga kampung yang sudah berharap
kedatangan rombongan.
Setelah beristirahat sejenak, pada malam harinya, kegiatan diawali dengan tabligh akbar di Masjid Nurul Iman. Warga sangat antusias menyimak dakwah yang disampaikan Ustadz Usman Asy Syafii dengan tema “Musibah Ujian Keimanan : Menguatkan Hati, Mendekat Kepada Illahi”.
Esoknya, di hari Sabtu, setelah sholat Subuh kegiatan dilanjutkan dengan Tausiyah dan menyerahkan bantuan dari muhsinin. Kemudian dilanjutkan penyerahan wakaf perahu
dakwah guru ngaji
Selanjutnya relawan menuju desa Dua Sepakat untuk penyerahan wakaf Al Quran, buku
iqro’ dan zakat 100%.
Tuntas seluruh agenda dakwah dan penyerahan bantuan, relawan segera bersiap pulang.
Dilepas haru oleh warga dan tokoh masyarakat, relawan berangkat menuju kota
Pekanbaru.
Kali ini perjalanan benar-benar menguji nyali, mental dan menguras tenaga. Selain penuh dengan hikmah, juga menempa karakter personel, dalam hal keberanian, pengorbanan, daya juang, serta kekompakan tim, terutama bersihnya hati, amanah dan keikhlasan dalam dakwah dan menyampaikan bantuan.
“Dakwah dan bantuan yang diberikan sangat bermanfaat bagi kami warga kampung pedalaman ini, semoga Allah memberikan kesehatan dan rezeki kepada relawan dandonatur”, ujar Munaf, tokoh setempat.
Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan dakwah, amanah penyaluran bantuan dari para muhsinin telah disampaikan seluruhnya kepada yang berhak menerimanya dengan baik dan lancar.
Diantaranya :
- Wakaf material bahan bangunan untuk perluasan ruang sholat Masjid Nurul
Iman, dusun Dua Teluk Pendaingan, desa Ludai, Kampar kiri hulu, Kampar-Riau. - Wakaf perahu dakwah guru ngaji kepada ustadz Zulfahri (guru ngaji pedalaman)
dari SKI Indosat di Dusun Tiga Deras Godang, desa Dua sepakat, Kampar kiri hulu,
Kampar-Riau
- Wakaf Al Quran 67 mushaf dan buku iqro 32 eks untuk Masjid Al Mukminin
dusun Tiga Deras Godang, desa Dua sepakat, Kampar kiri hulu, Kampar-Riau. - Wakaf Al Quran 81 mushaf dan buku iqro 46 eks untuk Masjid Nurul Ikhlas, desa
Dua Sepakat, Kampar kiri hulu, Kampar-Riau. - Sedekah pakaian layak pakai sebanyak 17 bal
- Paket sembako dhuafa 10 paket
- Sedekah 4 karung beras dan 2 papan telur
- Penyaluran Zakat 100% kepada 45 orang mustahik
- Penyaluran bantuan obat-obatan kepada warga di dusun Dua Teluk Pendaingan
- Penyerahan obat kepada pak Nurman, penderita penyakit Hernia Scotalis yang
hidup sebatang kara di dalam gubuk dusun Dua Teluk Pendaingan - Wakaf mixer pembuat kue 5 unit kepada ibu-ibu di dusun Dua Teluk Pendaingan
Bersyukur kepada Allah SWT seluruh relawan Ekspedisi Dakwah Pedalaman selamat,
sehat dan tetap solid.
Ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya -jazakumullah khairaan jazaa- disampaikan
kepada seluruh tim, warga kampung dan semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini,
baik langsung maupun tidak langsung.
Secara khusus kepada donatur muhsinin dan wakifin yang telah memberikan kepercayaan amanah wakaf/infak/sedekah/zakat kepada Tim Ekspedisi Dakwah Pedalaman Sinergi Bangun Peradaban sebagai penyelenggara kegiatan.
“Semoga curahan dan pengorbanan waktu, tenaga, pikiran, dan dana dibalas Allah SWT
dengan pahala yang terus mengalir dan dicatat sebagai pemberat amal sholeh di yaumil
akhir kelak’, ujar Ihsan koordinator tim ekspedisi.
“Dan semoga kegiatan berikutnya memberikan banyak manfaat bagi warga terisolir di
pedalaman, khususnya di daerah Riau, Insya Allah,” tambahnya. (MI/RIAUMAG.COM)































