Riaumag.com , Bandung Barat –Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengizinkan wisatawan datang ke kawasan wisata terutama di Lembang pada libur Lebaran nanti.
Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengatakan langkah ini sebagai upaya menggerakkan roda ekonomi masyarakat yang bergantung pada sektor pariwisata. Alasan lainnya, Hengky menyebut jika pergerakan orang dengan tujuan wisata lebih mudah dikontrol dibanding perjalanan mudik.
“Kenapa mudik antardaerah kita larang masuk tapi wisata dibuka? Karena kalau lokasi wisata itu kita bisa kontrol. Kalau mudik itu kita kan agak susah dikontrolnya,” ungkap Hengky kepada wartawan, Kamis (29/4/2021).
Demi menyambut wisatawan pada libur lebaran nanti, Hengky mengatakan pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud).
“Tadi saya baru meeting dengan Disparbud, saya meminta pelaku wisata itu untuk lebih ketat dan tegas untuk prokesnya karena kita juga harus mencegah penyebaran COVID-19,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Disparbud Bandung Barat Heri Partomo mengatakan jika Pemda KBB memang melarang masyarakat melakukan perjalanan mudik Lebaran. Namun, tetap mengizinkan perjalanan lintas daerah dengan tujuan wisata.
Bahkan pihaknya juga meminta agar aparat kepolisian di sejumlah pos penyekatan mudik bisa mengizinkan lewat bagi wisatawan yang bakal menuju wilayah Bandung Barat.
“Di Lembang kawasan Cikole itu ada pos penyekatan yang dijaga polisi. Mohon diizinkan bagi wisatawan. Barang bawaan para wisatawan kan beda dengan pemudik. Jadi petugas harus bisa melihat bedanya,” ungkap Heri Partomo.
“Memang betul anjuran pemerintah pusat tidak boleh mudik, namun tetap boleh piknik. Wisata asal luar Bandung Raya kenapa tidak, selama mereka bisa menerapkan protokol kesehatan,” terangnya.
Sumber : news.detik.com
