RIAUMAG.COM , PEKANBARU——-Hasil pemungutan suara Pemilu 2024 memang belum final penghitungannya, namun dari rekap sementara di situs resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah bisa diprediksi hasilnya.
Termasuk untuk 13 kursi DPR RI jatah Riau.

7 untuk Daerah Pemilihan atau Dapil Riau I dan 6 untuk Dapil Riau II.
Dari rekap sementara diperkirakan hanya empat anggota DPR RI asal yang yang bertahan. Mereka adalah Abdul Wahid dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) , Syahrul Aidi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Achmad dari Partai Demokrat (PD) dan Muhammad Rahul dari Partai Gerindra.
Sementara 9 pertahana perolehannya suaranya seret.
Mereka terancam gagal kembali berkantor di Senayan.
Mereka para petahana yang suaranya kalah saing pada Pemilu kali ini adalah satu mantan Gubernur Riau Arsyad Rahnyuliandi Rahcman. Suaranya di Golkar kalah jauh dari mantan Gubri Syamsuar. Jikapun dari Dapil Riau I Golkar dapat dua kursi, bukan untuk Andi, melainkan Karmilah Sari.
kedua Masih dari Golkar tapi Dapil Riau II. Idris Laena kali ini tergusur oleh Ketua DPRD Riau Yulisman.
Kemudian ketiga pada Chairul Anwar dari PKS. Beliau gagal untuk kali kelima berkantor di Senayan. Suaranya kalah jauh dari Mawardi Muhammad Saleh dan Hendry Monief.
Keempat ada M Nasir dari PD. Suara partai di Dapil Riau II kalah saing dari partai lain. Tak masuk 6 besar. Padahal M Nasir sukses meraup lebih dari 35 ribu suara.
Kelima mantan Bupati Bengkalis Syamsurizal. Suara Partai Persatuan Pembangunan alias PPP di Dapil Riau I tercecer jauh dari 7 besar.
Keenam dan ketujuh adalah dua politisi PDIP Efrendi Sianipar dan Maiman Saragih. Kedua kalah dari duo srikandi, Dewi Juliani dan Siti Aisya.
Kedelapan ada Eddy Tanjung yang bernama asli Nurzahedi. Pemilik RS Aulia Pekanbaru tersebut kalah dari anak M Nasir, Muhammad Rahid di Partai Gerindra Dapil Riau II.
Terakhir kesembilan ada Jon Erizal dari Partai Amanah Nasional (PAN) . Selain karena PAN di Dapil Riau I tak masuk 7 besar, suara Jon Erizal juga kalah dari Irvan Herman.