Riaumag.com , Taluk Kuantan —Adanya larangan mudik tak membuat 11 warga di Kuansing ini mengurungkan niat ke luar kota, bahkan harus mengelabui petugas dengan naik truk batubara.
Sejumlah cara dilakukan untuk lolos dari pos penjagaan termasuk menumpang truck batubara.
Aksi menumpang truck batubara ini dilakukan 11 warga dari Kuansing pada Jumat (7/5/2021). Sayang, aksi tersebut digagalkan petugas pos.
Puluhan warga yang menumpang truk batubara tersebut hendak ke wilayah Sumbar. Bila dari Kuansing, harus melewati Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik, Kuansing.
Nah, aksi mengelabui dengan menumpang truck batubara tersebut digagalkan di pos penyekatan yang ada di Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Mudik.
“Kemarin kita menggagalkan warga yang akan mudik ke Sumbar dengan modus numpang truck batubara,” kata Kapolres Kuansing AKBP Henky Poerwanto melalui Kasat Lantas AKP Rocky Junasmi pada Tribunpekanbaru.com, Ahad (9/5/2021).
Saat itu, sekitar pukul 10.00 wib, truck batubara warna orange lewat pos di desa Kasang, hendak menuju wilayah Sumbar, Truk tersebut membawa dua penumpang perempuan yang duduk disamping sopir. Saat itu, tingkah laku sang sopir mencurigakan. Setelah diperiksa ternyata ada lebih dari dua penumpang. Ada 6 orang perempuan lainnya yang berada di belakang kursi sopir.
Selain itu, di bak belakang, ada 5 penumpang laki-laki, dari keterangan 11 warga tersebut adalah sales yang menumpang ke truk untuk bisa masuk ke Sumbar.
Petugas pun memutar balik arah truk tersebut. Alhasil 11 penumpang tersebut batal ke Sumbar.
Kasat Lantas AKP Rocky Junasmi mengatakan pos di Desa Kasang masih terus beroperasi. Pihaknya pun akan terus memantau kendaraan yang melintas.
“Pos masih terus beroperasi. Kita akan periksa kendaraan yang melintas,” katanya.
Polda Riau Halau 2.805 Kendaraan 3 Hari Larangan Mudik 2021, Gagal Masuk Riau Terpaksa Putar Balik
Polda Riau halau 2.805 kendaraan selama 3 hari larangan mudik lebaran 2021, gagal masuk Riau terpaksa putar balik.
Kondisi perbatasan Kota Pekanbaru sepi kendaraan, Ahad (9/5/2021). Pemandangan ini terlihat di Simpang Palas, Kota Pekanbaru.
Pantauan Tribunpekanbaru.com, suasana di satu akses masuk Kota Pekanbaru tampak sepi. Hanya sejumlah mobil dan sepeda motor yang melintas di sana pada akhir pekan ini.
Banyak truk angkutan yang melintas di kawasan itu menuju arah Minas, Kabupaten Siak.
Kebanyakan merupakan truk dengan kontainer yang datang dari arah Palas.
Polda Riau mencatat ada ribuan unit kendaraan yang harus putar balik lantaran tidak bisa mudik.
Kendaraan itu terpaksa putar balik di pos pemeriksaan larangan mudik 2021.
Jumlah kendaraan yang terpaksa putar balik ini karena tidak bisa mudik hampir tiga ribu unit kendaraan. Mereka terpaksa putar balik
Ada 2.805 kendaraan yang terpaksa putar balik ke daerah asalnya karena tidak bisa memasuki pebatasan Provinsi Riau. Mereka putar balik ke daerah asalnya dalam tiga hari belakangan.
“Jadi jumlah kendaran yang sudah kita minta putar balik mencapai 2.805 unit,” terang Kapolda Riau melalui Kabid Humas, Kombes Pol Sunarto kepada Tribunpekanbaru.com Ahad (9/5/2021).
Menurutnya, petugas sudah memeriksa 4.633 unit kendaraan yang melintas di kawasan perbatasan antar daerah.
Pihaknya memastikan bahwa mayoritas masyarakat sudah paham dengan kebijakan larangan mudik.
“Kami pastikan masyarakat sudah tertib dan paham aturan terkait larangan mudik,” ujarnya.
Sebelumnya, Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi menegaskan bahwa seluruh moda transportasi yang hendak mudik dihentikan.
Ada sejumlah kendaraan yang dikecualikan bisa melintas di perbatasan selama arus mudik Lebaran 2021.
Kendaraan yang masih bisa melintas di antaranya kendaraan dinas hingga kendaraan yang membawa penumpang hamil atau penumpang sakit.
sumber : tribunpekanbaru.com