RIAUMAG.COM , JAKARTA——- Menjelang musim haji 2025, banyak masyarakat yang antusias untuk menunaikan ibadah haji, namun tak sedikit pula yang belum sepenuhnya memahami aturan dan regulasi terkait perjalanan ibadah tersebut.
Untuk itu, Almultazam Group, bekerja sama dengan DPP BERSATHU, ASITA, serta Kementerian Agama Republik Indonesia, menggelar sosialisasi dan seminar tentang cara menunaikan ibadah haji sesuai dengan ketentuan resmi yang berlaku, baik di Indonesia maupun di Saudi Arabia.
Acara ini akan dilaksanakan pada Kamis, 27 Februari 2025, di Hotel Karang Setra & Cottage, Bandung, dengan waktu kegiatan dari pukul 13.00 hingga 17.00 WIB.

Seminar ini bertujuan untuk memberikan informasi yang jelas tentang cara berangkat haji melalui kuota resmi yang diberikan oleh pemerintah Saudi Arabia, serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mengikuti regulasi yang berlaku.
Sebagai narasumber, seminar ini menghadirkan beberapa tokoh terkemuka di bidangnya. Di antaranya adalah Letnan Jenderal Purnawirawan Dr. H. Anton Nugroho M.MDS, M.A, Ketua Dewan Penasehat Almultazam Group, yang akan berbagi wawasan mengenai pentingnya menjalankan ibadah haji yang sah, serta Dr. Cand. Abdul Basir, M.Pd, Analis Kebijakan Ahli Muda di Kemenag Pusat, yang akan memberikan penjelasan tentang regulasi terkini terkait perjalanan haji.
Selain itu, Dr. Cand. Rizky Sembada, M.M., M.Psi, CEO Almultazam Group dan Sekjen BRSATHU, akan memaparkan mengenai pentingnya memahami dan mengikuti aturan syariat dalam ibadah haji.
Acara ini juga akan dimoderatori oleh Hj. Masrura Ram Idjal SE., MSc., PhD, CEO Rabbani Tour, yang juga merupakan Waketum 4 ASITA. Beliau akan memastikan jalannya seminar berjalan interaktif dan memberikan ruang bagi peserta untuk bertanya.
Dalam keterangan pers, Dr. Rizky Sembada mengungkapkan, “Banyak masyarakat yang berangkat haji dengan menggunakan visa ziarah pekerja (umal) dan visa umrah, padahal visa tersebut tidak diperuntukkan untuk ibadah haji. Pemerintah Saudi Arabia semakin memperketat aturannya dan menindak tegas penggunaan visa non-haji.”
Kami, lanjut Rizky, merasa terpanggil untuk memberikan edukasi kepada umat Islam di Indonesia, khususnya yang ingin berangkat haji tahun ini, agar bisa menunaikan ibadah haji dengan cara yang sah dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Beliau menambahkan, “Kami ingin memastikan bahwa perjalanan haji tidak hanya aman, tetapi juga sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku di Saudi Arabia dan Indonesia, serta yang lebih penting, sesuai dengan tuntunan syariat Islam.”
Seminar ini sangat penting bagi calon jamaah haji yang ingin memastikan keberangkatan mereka melalui jalur resmi. Mengingat banyaknya permintaan untuk ibadah haji, peserta yang memiliki jamaah atau yang serius ingin berangkat diharapkan segera mendaftar, karena kuota peserta terbatas. Acara ini juga menawarkan makan siang gratis dan kopi break untuk kenyamanan peserta.
Bagi yang berminat, segera daftarkan diri Anda untuk mengikuti seminar ini dan pastikan keberangkatan haji Anda sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Cek Informasi lengkap pada flayer kegiatan ini.
“Melalui acara ini, kami berharap masyarakat Indonesia, khususnya yang berada di Jawa Barat, dapat lebih memahami dan siap menunaikan ibadah haji sesuai dengan kuota resmi dari Saudi Arabia. Semoga kegiatan ini dapat memberikan pencerahan dan manfaat bagi umat Islam yang ingin melaksanakan ibadah haji dengan cara yang benar,” tutup Dr. Rizky Sembada.