RIAUMAG.COM , BANDUNG
Jumat, 3 Muharram 1445 H / 21 Juli 2023 M
Sekian kata terucap setiap waktu. Berbagai dimensi bisa dihadirkan atasnya. Bisa kebaikan ataupun sebaliknya. Salah satu yang terbaik adalah saat mendoakan kebaikan, termasuk bagi orang lain. Dengan doa itu, kebaikannya sampai kepada kita yang mendoakan.
Rasulullah menyatakan:
“Doa seorang Muslim untuk saudaranya dengan tanpa sepengetahuan saudaranya itu mustajab. Di atas kepala orang itu ada malaikat yang mencatatnya (malakun muwakkal).
Setiap kali orang itu mendoakan kebaikan bagi saudaranya, maka malaikat tersebut mengucapkan amin (semoga Allah mengabulkan) dan untukmu juga seperti itu.” (HR. Muslim)
Jadi mari mulai membiasakan kata untuk selalu mendoakan kebaikan kepada siapapun, agar dengannya Allah memberikan doa yang sama untuk kita.
Melihat yang berdagang, doakan…
“Semoga dia bisnisnya semakin berkah dan laris”Melihat yang sedang menuntut ilmu, doakan…
“Semoga dia segera diberi kelulusan dengan ilmu yang berkah dan bermanfaat”.
Melihat yang sedang berbuat kebaikan, doakan…
“Semoga dia istiqomah dan penuh keikhlasan dalam kebaikannya”.Bahkan saat melihat yang bermaksiat, doakan…
“Semoga Allah segera memberikan hidayah dan dia bisa taubatan nasuha”.
Dan… begitu banyak kata doa lainnya yang bisa kita ucapkan. Dengannya malaikat meng-amin-kan dan mendoakan hal yang sama untuk kita.Ucapan-ucapan itu bukan hanya kata, namun bisa merubah dunia. Word to World…
Salah satu buktinya adalah kisah ini:Seorang bocah yang tengah bermain tanah menaburkan debu di atas makanan untuk menjamu tamu orang tuanya.Tatkala sang ibu masuk dan melihatnya, sang ibu marah namun dengan ucapan : _”Idzhab. Ja’alaka imaaman lilharamain”._ Pergi kamu. Biar kamu jadi imam di haramain.
Dan masyAllah, kini anak itu telah menjadi imam di Masjidil Haram bernama Syeikh Abdurrahman as-Sudais. Beliau Imam Masjidil Haram yang nada tartilnya menjadi favorit umat muslim di seluruh dunia.
itulah, kata bisa merubah dunia…
Yogyakarta, 21 Juli 2023
–@am.nasrulloh–
(for-RIAUMAG.COM)