Gubernur Lampung mendapatkan ASITA Award yang diserahkan oleh Sekjen ASITA Nofel Saleh Hilab kepada Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, Minggu (26/2/2023) malam. Foto: Kalbi Rikardo
RIAUMAG.COM , BANDAR LAMPUNG—–Pulihkan pariwisata, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung berkolaborasi bersama Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA), menggelar Gala Dinner, Launching Logo Festival Krakatau, dan Pembukaan Krakatau Travel Mart (KTM) di Swiss-Bel Hotel Lampung, Minggu (26/2/2023) malam.
Dengan mengusung tema Road to k-fest 2023 “the spirit of Lampung Tourism” dihadiri 100 Travel Agent, 20 Influencer, Selebgram dan Media Partner.
Didukung oleh 50 Seller asal Provinsi Lampung yang meliputi, Travel Agent, Hotel , Restoran , Pusat oleh-oleh, Destinasi Wisata dan lainnya. Serta Forkopimda se-Lampung dan perwakilan Dinas Pariwisata Provinsi Banten.
Ketua pelaksana sekaligus Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Provinsi Lampung Bobby Irawan dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya dari Pemerintah Daerah, khususnya bidang pariwisata dalam rangka promosi pariwisata di dalam dan di luar negeri.
“Hal ini merupakan salah satu strategi kita untuk meningkatkan jumlah wisatawan, pengembangan pariwisata pasca pandemi serta mengembalikan kepercayaan masyarakat atau wisatawan untuk mengenal di destinasi-destinasi seluruh wilayah Lampung,” ucapnya.
Pemerintah Provinsi Lampung dengan DPD ASITA Lampung, berkolaborasi menyelenggarakan Krakatau Trevel mart yang juga bagian dari rangkaian k-fest Krakatau festival tahun 2023.

“Adapun tujuan dari kegiatan ini, yaitu untuk mendorong pariwisata Lampung yang berkualitas, memperkenalkan destinasi pariwisata dengan segala potensi yang dimiliki, percepatan pertumbuhan ekonomi di sektor pariwisata serta meningkatkan jumlah kunjungan wisata warga Provinsi Lampung,” jelasnya.
Lalu, yang tidak kalah penting ialah melakukan Rebranding, dan meningkatkan citra positif kepariwisataan Lampung melalui pengenalan forum pariwisata Lampung kepada seluruh operator trevel agen baik dalam dan luar negeri.
“Tema kegiatan Trevel mart tahun 2023 adalah spirit of Lampung Tourism, dengan semangat ini seluruh kekuatan pariwisata Lampung berkolaborasi dan bersinergi untuk mewujudkan pariwisata Lampung yang maju dan berdaya saing,” tegasnya.
Sementara ketua DPD ASITA Lampung Ahmad Al-Akhran dalam sambutannya mengatakan, bahwa ASITA secara nasional saat ini jumlah anggotanya kurang lebih mencapai 7.000 trevel agen. Kemudian Lampung 79 trevel agen yang tergabung.
“DPD ASITA Lampung akan terus berupaya untuk meningkatkan peran anggota sebagai salah satu pelaku utama serta pengembangan kapasitas usaha pariwisata yang berdaya saing global,” jelasnya.
Untuk itu, ASITA Lampung sebagai mitra pemerintah akan terus memaksimalkan potensi yang ada untuk mendukung pemerintah dalam memajukan pariwisata Lampung.
“Salah satunya dengan menggelar Bisnis B To B Table Top yang akan kita buka pada malah hari ini. Dan akan dilakukan pada esok hari (Senin, 27/2/2023),” ucapnya.
Ia berharap bahwa Trevel agen yang diundang mampu memasarkan dan menjual potensi wisata Lampung.
“Mudah-mudahan kedepan pariwata Lampung lebih baik lagi, tentunya lebih maju dari yang sebelumnya,” tukasnya.
Sementara Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mewakil Gubernur Lampung, berharap agar acara ini bermanfaat.
“Bukan hanya kepada dunia pariwisata, pemilik atau stage holder pariwisata. Tapi kepada seluruh masyarakat Lampung. Karena majunya pariwisata tidak hanya dinikmati insan wisata tapi dinikmati oleh seluruh masyarakat,” ucapnya.
Provinsi Lampung merupakan gerbang Sumatra, tentu ini menjadi poin bagi Lampung dan masyarakat khususnya dalam bidang ekonomi.
“Tentu pariwisata menjadi atmosfer positif dan bidang yang sangat menjanjikan untuk digarap dalam kontek pemulihan pasca pandemi. Kita semua tahu dan sadar bahwa ketika bidang pariwisata maju dampaknya sangat banyak sekali, termasuk ekonomi secara umum dan ekonomi kreatif. Jadi daya ungkit pariwasata terhadap kesejahteraan masyarakat itu luar biasa, jauh dibanding bidang-bidang lainnya,” jelasnya.
Karena alam Lampung indah dan memiliki potensi yang besar, Nunik mengajak semua untuk memajukan pariwisata Lampung.
“Dan kita mendapat dukungan dari pusat yaitu kementrian BUMN salah satunya Bakauheni Harbour City, diman ini orisinil ide dari Bapak Gubernur Lampung Arinal Djunaidi. Pak Gubernur sangat konsen dalam pembangunan bidang pariwisata dan Bakauheni Harbour City proses dan progres pembangunannya terus berjalan,” ucapnya.
Tentunya ini akan menjadi kebanggan Masyarakat Lampung, dan ini potensi yang bisa digarap agar inflasi bisa dikendalikan dan keuangan bisa pulih kembali.
Dalam kesempatan itu juga Gubernur Lampung mendapatkan ASITA Award yang diserahkan oleh Sekjen ASITA Nofel Saleh Hilab kepada Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim.