Riaumag.com –Sebuah video mengenai larangan umat Muslim mendatangi Candi Borobudur di Magelang Jawa Tengah beredar luas di media sosial. Video tersebut merupakan video lawas yang kembali viral.
Dalam video tersebut, seorang ustadz bernama Sofyan Chalid Ruray secara tegas mengatakan hukum umat Muslim mengunjungi tempat ibadah agama selain Islam hukumnya haram.
Melewati unggahan video di channel Youtube Bismillah Everything, mulanya ada ada seorang yang bertanya kepada Ustaz Sofyan mengenai hukum umat Muslim mengunjungi rumah ibadah agama lain diperbolehkan atau tidak.
Tanpa basa-basi, Ustdaz Sofyan secara tegas mengatakan hukumnya haram. Bahkan umat Muslim sejengkal pun dilarang menginjakkan kaki di rumah ibadah agama lain.
“Hukumnya haram karena itu termasuk ke persetujuan kepada peribadahan mereka. Makanya kita tidak boleh duduk-duduk bersama mereka,” ucap Ustaz Sofyan.
“Karena dalam firman Allah mengatakan kalau kamu duduk bersama mereka, maka seperti mereka. Sebab hadirnya kita di situ otomatis kita meyakini kepercayaan mereka,” tambahnya.
Menurutnya, jika umat Muslim tak ingin dianggap murtad dan keluar dari Islam, maka Ustaz Sofyan mewanti-wanti umat Muslim tidak berkunjung ke rumah ibadah agama lain.
“Kalau kita datang ke tempat ibadah orang kafir, sama saja kita setuju dengan ajaran mereka. Kecuali untuk satu tujuan, mau membubarkan orang yang sedang ibadah kepada selain Allah,” tandanya.
Sontak saja unggahan video tersebut memancing reaksi warganet. Tak sedikit dari warganet yang mengecam dan tak sejalan dengan pendapat Ustaz Sofyan tersebut.
“Islam semakin primitif karena banyak Ustaz” begini, sempit pikirannya,” ucap akun @Donz**.
“Gemes kalau liat ceramah model kaya gini,” cetus akun @Dunia**.
“Kalau ceramah pakai youtube pakai produk orang non muslim haram.. Ceramah dengan logika yang pendek, saya sebagai umat Islam malu dengan pemikiran seperti ini,” ungkap akun @Yusnu**.
“Alah, apa-apa semua haram, musik haram, ente minum aqua juga haram soalnya itu kan produk kafir,” sahut akun @Arsy**.
“Membubarkan agama yang selain Allah, terus gunanya ada ayat ‘bagimu agamamu, bagiku agamaku’ itu untuk apa?,” timpal kun @Ach**.