RIAUMAG.COM —–Sebanyak 19 orang mahasiswa PMM Universitas Bung Hatta yang berasal dari 14 PTN/PTS di Pulau Jawa melakukan kegiatan di Nagari Durian Kapas Darussalam Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam. Kedatangan mahasiswa bersama Wakil Rektor 3 Universitas Dr. Hidayat, S.T., M.T , IPM yang didampingi oleh pengolola PMM Zulfadli, S.Kom, M.Sc dan Dosen Modul Nusantara Mirza Zoni, S.T., M.T. disambut oleh Wakil Ketua DPRD Kab. Agam Marga Indra Putra, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs. Isra, M.Pd, Perwakilan Dinas Pemuda dan Olah Raga, Camat Tanjung Mutiara Edo Pratama, Wali Nagari Durian Kapeh Darussalam Iswan Hendri. S.Pt, tokoh masyarakat Datuak Bungsu, Tuo Nagari, Tuo Kampuang, Palo Mudo Kampuang dan Nagari serta Alim ulama.
Zulfadli dalam sambutannya menyampaikan, ada 3 kegiatan pokok yang dilakukan mahasiwa di nagari Durian Kapas Darussalam yaitu mempelajari adat istiadat pernikahan, beberapa musik tradisional dan kegiatan bakti sosial.
BACAJUGA
Ditambahkan oleh Mirza Zoni selaku Dosen Pengampu MK Modul Nusntara, bahwa kegiatan ini merupakan bagian materi Modul Nusantara yang harus diikuti oleh mahasiswa PMM. Rektor Universitas Bung Hatta Prof. Dr. Tafdil Husni, S.E., M.B.A dalam sambutannya yang disampaikan oleh Wakil Rektor 3 Hidayat, ucapan terima kasih kepada Pemkab Agam beserta jajarannya, Pimpinan DPRD Agam yang, Camat, Wali Nagari, tokoh masyarakat, ulama dan masyarakat Nagari Durian Kapas Darussalam yang telah memberi kesempatan mahasiswa untuk menimba ilmu dan menambah pengalaman di nagari ini.
Tentu banyak hal yang akan mereka dapatkan, kemudian diinformasikan secara luas kepada masyarakat melalui medsos. Dengan demikian, kekayaan dan keberagaman suku, adat istiadat yang merupakan aset bangsa yang berharga tersampaikan kepada khalayak, sehingga dapat menjadi nilai tambah dalam menunjung pertumbuham ekonomi bangsa.
Dalam kesempatan tersebut, Hidayat mewakili pimpinan Universitas Bung Hatta menyerahkan bantuan seperangkat alat musik berupa Tambur, Tong Sampah, dan bahan pokok beras. Diharapkan dengan alat musik tesebut dapat membangkitkan semangat anak-anak nagari belajar musik tradisional sehingga kekayaan seni budaya daerah tetap terjaga.
Pemberian tong sampah, merupakan ajakan agar bersama-sama dalam menjaga kebersihan nagari.
Pemberian bahan pokok beras untuk panti asuhan, merupakan penanaman jiwa sosial dan empati yang harus dimiliki setiap anak bangsa.Hal-hal demikian merupakan bahagian dari karakter Bapak Proklamator Bung Hatta yang nama besarnya dipakai oleh Universitas Bung Hatta.
Oleh karena itu, di Universitas Bung Hatta selalu ditanamkan karakter tersebut semenjak menjadi mahasiswa baru melalui kegiatan Pendikar (Pendidikan Karakter) Bung Hatta yang dilaksanakan setiap Jum’at pagi dan juga Mata Kuliah Kebunghattaan.
Harapannya, lulusan Universitas Bung Hatta dapat menjadi Bung Hatta muda yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan dan pembangunan bangsa Indonesia, imbuh Hidayat.Wali Nagari Durian Kapas Darussalam, Iswan Hendri, S.Pt menyampaikan ucapan terimakasih kepada Universitas Bung Hatta yang telah memberi kepercayaan kepada Nagari Durian Kapas Darussalam yang baru 14 hari diresmikan oleh Bupati Agam.
Dengan adanya Kolaborasi ini, akan menambah kepercayaan diri kami untuk membangun nagari dalam mewujudkan cita-cita sesuai namanya Darussalam (wilayah yang damai, tentram).
Hal senada juga disampaikan oleh Camat Tanjung Mutiara Edo Pratama, kolaborasi dengan Universitas Bung Hatta ini dapat memotivasi bagi 3 Nagari lainnya di Kecamatan Tanjung Mutiara.
Wakil Ketua DPRD Agam Marga Indra Putra menyampaikan apresiasi kepada Universitas Bung Hatta, yang mana DPRD Kab. Agam sudah sering berkolaborasi dengan Universitas Bung Hatta, seperti Bimtek Bagi Anggota DPRD.
Ditambah lagi dengan kegiatan ini dan turunnya mahasiswa dan dosen ke Nagari, menunjukkan bahwa Universitas Bung Hatta merupakan PTS yang berkualitas, imbuh Marga Indra.Isra selaku Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Agam juga mengapresiasi Universitas Bung Hatta.
Melalui kegiatan ini akan mendorong anak nagari untuk melakukan aktifitas positif dan bermanfaat bagi masa depan mereka.Zulfadli selaku anak nagari Durian Kapas Darussalam, yang juga Dosen Prodi Teknologi Rekayasa Komputer Jaringan (TRKJ) menyampaikan, kegiatan ini melibatkan mahasiswa prodi TRKJ dan Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri Univesitas Bung Hatta untuk meliput dan menyiarkan setiap kegiatan
(rls/riaumag.com)
